Tarakan – Sebagai wujud bakti Kemenkumham pada negeri dan dalam rangka memperingati Hari Kemenkumham atau “Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-78 Tahun 2023, Unit Pelaksana Teknis Kementerian Hukum dan HAM se-Tarakan yang terdiri dari Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tarakan, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tarakan, dan Balai Pemasyarakatan Kelas II Tarakan menyelenggarakan kegiatan donor darah yang dilaksanakan di aula Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tarakan pada hari ini, Selasa (2/8).
Kegiatan donor darah ini dilaksanakan melalui kerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tarakan.
Turut hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari PT. Bank Syariah Indonesia Kota Tarakan dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tarakan.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tarakan, Andi Mario mengungkapan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian ASN Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia kepada masyarakat. “Kegiatan ini rutin kami laksanakan menjelang peringatan Hari Dharma Karya Dhika setiap tahun, hal ini sebagai wujud nyata kepedulian dan solidaritas Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia terhadap masyarakat khususnya di Kota Tarakan dengan membantu ketersediaan cadangan darah bagi yang membutuhkan melalui PMI,” ungkapnya.
Lebih lanjut Andi menyampaikan bahwa kegiatan ini pun menjadi momentum yang tepat untuk menyebarkan kebaikan, sekaligus menyehatkan tubuh. Tak hanya untuk penerima, pendonor juga bisa mendapatkan manfaat. Pihak PMI Kota Tarakan yang diwakili dr. Edi Samodro berkesempatan untuk memberikan piagam penghargaan kepada Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tarakan sebagai wujud apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan donor darah.
“Kami berterima kasih dengan adanya kegiatan donor darah di Kantor Imigrasi Tarakan ini dalam rangka peringatan Hari Kemenkumham ke-78, kantung darah yang diperoleh akan kami salurkan kepada yang membutuhkan. Sebelum ditransfusikan ke pasien, darah yang telah donorkan nantinya akan melalui pengolahan darah agar darah yang telah didonorkan benar-benar aman untuk ditransfusikan ke pasien,” jelas Edi.
Jumlah kantung darah yang berhasil dikumpulkan dalam kegiatan ini sebanyak 29 kantung darah. Diharapkan darah yang terkumpul bisa membantu masyarakat kota Tarakan yang membutuhkan. (*)
Discussion about this post