TARAKAN — SMP Muhammadiyah 1 Plus Tarakan (SMPMUTU Plus Tarakan) sukses menyelenggarakan Haflah Akhirussanah Tahun Pelajaran 2024/2025 dengan meriah dan sarat makna. Mengusung tema _”Bersama SMPMUTU Plus, Menjadikan Siswa Bermutu & Religius_” kegiatan ini berlangsung pada Sabtu (21/6) di Restoran Lemakan Samudra, Tarakan.
Acara dihadiri oleh seluruh siswa kelas 7 hingga siswa kelas 9 beserta orang tua, guru, tenaga kependidikan, serta tokoh pendidikan dan pimpinan Muhammadiyah, antara lain: Kepala Sekolah Asnawir, SE., M.Pd., Ketua Komite Sekolah Mariah, SE., Pengawas Satuan Pendidikan Wiji Lestari, S.Pd., Ketua Majelis Dikdasmen PDM Tarakan Drs. H. Herdiansyah, M.Si., dan Ketua PDM Tarakan Sabar Santuso, ST., M.Pd.
Kepala Sekolah dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada seluruh orang tua siswa terutama kelas 9 yang sudah mempercayakan SMPMUTU Plus Tarakan sebagai tempat menumbuhkembangkan potensi anaknya dan kolaborasi selama ini dalam mendorong kemajuan sekolah.
_“Haflah Akhirussanah ini bukan sekadar seremoni pelepasan siswa kelas 9, tetapi juga bentuk penghargaan atas seluruh proses belajar siswa lainnya selama satu tahun, hasil pembiasaan penguatan karakter, dan pengokohan hubungan antar seluruh elemen warga sekolah_” ujar Asnawir.
Koordinator Kurikulum sekaligus Ketua Panitia, Nurliynah, S.Pd., menegaskan bahwa Haflah Akhirussanah merupakan bagian dari implementasi kurikulum sekolah plus.
_“Ini adalah bentuk perayaan hasil belajar selama satu tahun. Semua siswa terlibat, semua orang tua hadir. Bahkan pembagian rapor dilakukan di sini agar orang tua lebih terlibat secara emosional dan intelektual. Kami ingin acara ini menjadi ruang kebanggaan sekaligus refleksi bersama,”_ ungkap Lina, Guru Inovatif Kemendikdasmen tahun lalu.
Dalam kegiatan ini, selain wisuda tahfidz Qur’an, diberikan berbagai penghargaan bagi siswa berprestasi akademik dan non-akademik, penghafal Qur’an, hadist, dan doa harian, siswa terbaik setiap tingkat, serta siswa teladan yang menjalankan 10 Kebiasaan Anak Bermutu yang merupakan gabungan antara 7 kebiasaan anak Indonesia hebat yaitu bangun pagi, beribadah, olahraga, makan sehat dan begizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat, serta 3 kebiasaan khas Pelajar Bermutu SMPMUTU Plus yaitu gemar menabung, gemar berinfak, dan berakhlak mulia.
Salah satu siswa kelas 7, M. Yusuf Faturrahman, mengungkapkan kebanggaannya menerima tiga penghargaan sekaligus.
_“Saya senang sekolah kami menghargai prestasi, sekecil apa pun. Diumumkan di depan orang tua membuat saya lebih semangat belajar dan untuk berkembang lagi di sekolah ini,”_ ujarnya.
Panggung Haflah Akhirussanah pun menjadi ruang ekspresi siswa. Siswa dari tiap kelas mempresentasikan hasil belajar mereka di hadapan orang tua sebagai bentuk pertanggungjawaban dan transparansi proses belajar siswa selama setahun. Pentas seni dan kreativitas siswa tampil menghibur dengan pembacaan puisi reflektif, orasi ilmiah bertema “Pendidikan Bermutu untuk Semua”, penampilan vokal solo dan grup, serta tari daerah kreatif yang merupakan kolaborasi lintas kelas.
Penampilan kolosal siswa Tapak Suci menunjukkan kekompakan dalam seni bela diri dan disiplin gerak sebelum mereka di kukuhkan sebagai Siswa Satu. Sementara pandu Hizbul Wathan memainkan seni semaphore sebagai komunikasi bendera khas kepanduan Muhammadiyah dengan formasi menarik sebelum resmi dilantik sebagai Pandu Pengenal Purwa Hizbul Wathan.

Kebanggaan atas penyelenggaraan acara ini juga diungkapkan oleh Mariah, SE selaku Ketua Komite Sekolah. Ia menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak sekolah yang telah memberikan pelayanan terbaik kepada siswa-siswinya. Hal senada juga disampaikan oleh Wiji Lestari, S.Pd., yang memuji kesuksesan SMPMUTU Plus sebagai contoh sekolah yang berhasil menghadirkan wajah baru dalam pendidikan bermutu.
_“Jumlah siswa meningkat hingga 200 persen dalam dua tahun terakhir. Bahkan tahun ini sudah penuh sebelum SMP negeri membuka pendaftaran. Wisuda tahfidz Qur’an pun meningkat dua kali lipat dari tahun lalu,”_ tuturnya.
Ketua PDM Tarakan, Sabar Santuso, ST., M.Pd., diakhir penutup sambutannya, menilai keberhasilan tersebut merupakan buah dari sinergi kepemimpinan kepala sekolah, guru-guru yang profesional, serta dukungan orang tua dan pembinaan dari Majelis Dikdasmen dan pengawas.
Sebagai penutup, dilakukan launching resmi Mars SMPMUTU Plus Tarakan, yang kini menjadi identitas musikal sekolah dan simbol semangat dalam setiap kegiatan resmi maupun lomba antar sekolah. Lagu ini diharapkan dapat membangun rasa kebanggaan dan kekompakan siswa sebagai bagian dari sekolah bermutu. Tak hanya itu, diumumkan pula bahwa Kepala Sekolah Asnawir, SE., M.Pd., telah terpilih dan telah selesai dilatih sebagai Narasumber Nasional mewakili UPT KGTK Kalimantan Utara dalam program pelatihan Training of Trainer Pembelajaran Mendalam oleh Kemendikdasmen.
Dengan semangat kolaboratif dan komitmen terhadap mutu, Haflah Akhirussanah ini tidak hanya menjadi penutup tahun ajaran, tetapi juga penanda bahwa SMPMUTU Plus Tarakan terus melangkah progresif membangun masa depan pendidikan yang lebih bermakna di Kota Tarakan dan Kalimantan Utara.
Discussion about this post