NUNUKAN – Sepekan lalu, musibah kebakaran melanda kawasan Pasar Mansalong, meninggalkan duka mendalam bagi warga setempat. Kebakaran tersebut menghanguskan beberapa rumah dan kios, membuat para korban kehilangan tempat tinggal dan mata pencaharian mereka dalam sekejap. Menyikapi tragedi ini, Lazismu MBS Tarakan, sebuah lembaga amil zakat di bawah naungan Muhammadiyah, dengan sigap mengambil langkah untuk membantu meringankan beban para korban.
Dengan semangat solidaritas, Lazismu MBS Tarakan segera menggalang donasi dari berbagai pihak. Dalam waktu singkat, mereka berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp8.800.000 dari masyarakat umum. Tidak hanya itu, Kantor Layanan Lazismu SD Muhammadiyah 1 Tarakan juga turut berkontribusi dengan menyumbangkan dana sebesar Rp1.200.000, sehingga total donasi yang terkumpul mencapai Rp10.000.000. Dana ini diharapkan dapat memberikan bantuan nyata bagi warga yang terdampak musibah.
Untuk memastikan bantuan tersalurkan dengan baik, rombongan Lazismu MBS Tarakan yang dipimpin oleh Ustadz Waris dan Ustadz Akbar berangkat menuju lokasi kebakaran di Mansalong melalui jalur Malinau. Perjalanan ini tidak dilakukan sendiri, melainkan bersama Pimpinan Daerah Muhammadiyah Malinau dan Manajemen Muhammadiyah Boarding School Malinau, menunjukkan kolaborasi yang erat antarlembaga Muhammadiyah dalam aksi kemanusiaan ini. Setibanya di Pasar Mansalong, rombongan disambut hangat oleh perwakilan korban kebakaran, yang menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian dan bantuan yang diberikan.
Penyerahan donasi dilakukan secara langsung kepada para korban, dengan harapan dana tersebut dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan mendesak, seperti kebutuhan pokok, perbaikan tempat tinggal, atau modal untuk memulai kembali usaha mereka. Ustadz Waris, salah satu amil Lazismu, menyampaikan bahwa aksi ini merupakan wujud nyata dari nilai-nilai keislaman dan kemanusiaan yang dijunjung tinggi oleh Muhammadiyah. “Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Mansalong dan menjadi langkah awal untuk bangkit dari musibah,” ujarnya.
Pimpinan Daerah Muhammadiyah Malinau juga menegaskan komitmen mereka untuk terus mendampingi warga Mansalong dalam proses pemulihan pascakebakaran. Sementara itu, perwakilan korban menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian yang ditunjukkan oleh Lazismu MBS Tarakan dan seluruh donatur. Mereka berharap bantuan ini dapat menjadi penyemangat untuk memulai kembali kehidupan yang lebih baik.
Aksi kemanusiaan ini menjadi bukti bahwa semangat gotong royong dan kepedulian sosial masih terus hidup di tengah masyarakat. Lazismu MBS Tarakan berkomitmen untuk terus menjalankan misi kemanusiaan, tidak hanya di Mansalong, tetapi juga di berbagai wilayah lain yang membutuhkan uluran tangan. Dengan doa dan harapan, donasi senilai Rp10.000.000 ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata dan menjadi berkah bagi para korban kebakaran di Pasar Mansalong.
Discussion about this post