TARAKAN – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) INSTEKMU Tarakan resmi memulai langkah baru dalam membangun ruang dialog kreatif melalui peluncuran studio podcast GenTa (Generasi Ta’awun). Studio ini menjadi wadah bagi mahasiswa, pelajar, akademisi, hingga masyarakat umum untuk menyuarakan ide, cerita, aspirasi, perspektif, serta menguji pemahaman secara terbuka dan reflektif.
Peluncuran podcast GenTa menjadi bagian dari program kerja kolaboratif antara Kementerian Komunikasi dan Digital bersama Kementerian Kreativitas dan Inovasi Mahasiswa BEM INSTEKMU. Program ini juga menjadi bentuk nyata dari realisasi salah satu dari 7 program unggulan BEM, yakni “INSTEKMU DIGITAL”.

“Ini adalah langkah konkret dalam membangun ekosistem media kampus yang adaptif, terbuka, dan berbasis digital,” ujar Mustofa Ahmad selaku Presiden BEM INSTEKMU Tarakan.
Podcast perdana GenTa mengusung tema, “Ke INSTEKMU apa yang kau cari?” dengan membuka segmen pertama bertajuk “Kenapa harus INSTEKMU?”. Episode perdana menghadirkan Rektor INSTEKMU Tarakan, Sabar Santuso, S.T., M.Pd., sebagai narasumber utama, Jum’at (13/6/25).
Dipandu oleh Nurhidayani, Wakil Menteri Kreativitas dan Inovasi Mahasiswa BEM INSTEKMU, podcast ini membahas sejumlah topik penting seperti sejarah singkat kampus, makna nama “INSTEKMU”, arah cita-cita dan harapan bagi mahasiswa, serta visi besar kampus ke depan.
Melalui podcast ini, BEM INSTEKMU berharap dapat membuka ruang dialektika yang inklusif, reflektif, serta mampu memperkuat peran mahasiswa sebagai agen perubahan dalam era digital.
Podcast GenTa dapat disaksikan secara lengkap melalui kanal YouTube BEM INSTEKMU di tautan berikut:
🔗 https://s.id/YouTubeBEMINSTEKMU
Discussion about this post